Kampanye Hitam


Kampanye Hitam: Prabowo Pernah Menghilangkan Aktivis Demokrasi di Tahun 1998!

Nama Prabowo Subianto sering disebut-sebut sebagai dalang penculikan dan pembunuhan sejumlah aktivis di era tahun 1998. Prabowo yang mengkomandoi Tim Mawar disebut telah menculik sejumlah aktivis dan mahasiswa pro demokrasi. Menurut Bondan Haryo Winarno yang pernah pemimpin redaksi di 3 media nasional, serta diakui sebagai wartawan investigatif andal yang sudah meneliti rekam jejak Prabowo, Tim Mawar yang dikomandoi oleh Prabowo tidak pernah menculik apalagi membunuh para aktivis. "Tuduhan kedua: @Prabowo08 menculik & membunuh aktivis demokrasi. Sebenarnya: Tim Mawar bergerak cegah terorisme," tulis Bondan dalam akun Twitter-nya, @PakBondan yang dikutip merdeka.com, Senin (31/3). Pak Bondan menyebut, sebelum Tim Mawar dapat perintah mengamankan terduga teroris, terjadi peledakan bom di Jakarta Januari 1998. Menurutnya, peledakan bom ini salah satunya di Tanah Tinggi yang ditujukan untuk mengganggu Sidang Umum MPR bulan Maret 1998. "Pada saat itu, perintah 'mengamankan' bisa diartikan 'menghabisi'. Tim Mawar tidak menghabisi mereka yang diamankan. Malahan, mereka yang diamankan dan dilepas oleh Tim Mawar, sebagian sekarang bergabung di @Gerindra," tulis Bondan lagi. "Apakah mereka mau bergabung dengan @Gerindra jika @Prabowo08 benar kejam seperti dituduhkan?" tulisnya lagi.
Sumber: http://www.merdeka.com/politik/bondan-winarno-bantah-isu-miring-soal-prabowo-di-twitter/penculikan-aktivis-dan-mahasiswa.html

Kampanye Hitam: Prabowo Dalang Kerusuhan Mei 1998!

Prabowo Subianto saat masih menjadi Pankostrad dituduh sebagai biang keladi kerusuhan Mei 1998. Namun Bondan membantah tegas kabar miring ini. Menurut Bondan Haryo Winarno yang pernah pemimpin redaksi di 3 media nasional, serta diakui sebagai wartawan investigatif andal yang sudah meneliti rekam jejak Prabowo, Prabowo adalah kambing hitam di tragedi kerusuhan itu."Kerusuhan Mei 1998 dipicu oleh naiknya harga BBM tanggal 4 Mei karena tekanan IMF untuk cabut subsidi. Sudah menjadi rahasia publik, bagaimana @Prabowo08 membujuk Panglima ABRI untuk turun tangan kendalikan situasi," tulisnya."Namun pada saat-saat genting, Panglima ABRI malah tinggalkan Jakarta untuk upacara seremonial di Malang," keluh Bondan.
Sumber: http://www.merdeka.com/politik/bondan-winarno-bantah-isu-miring-soal-prabowo-di-twitter/prabowo-dalang-kerusuhan-mei-1998.html

Kampanye Hitam: Prabowo Diberhentikan Sebagai Pangkostrad Karena Ingin Kudeta Habibie

Sesaat setelah dilantik jadi presiden menggantikan Soeharto, BJ habibie lalu mencopot Letjen Prabowo dari jabatan Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad). Habibie mendapat informasi bahwa Prabowo akan melakukan kudeta sehingga menantu Soeharto itu akhirnya dicopot dari jabatan strategisnya. Menurut Bondan Haryo Winarno yang pernah pemimpin redaksi di 3 media nasional, serta diakui sebagai wartawan investigatif andal yang sudah meneliti rekam jejak Prabowo, Prabowo bergerak membawa pasukan mendekati wilayah ring satu adalah untuk mengamankan Habibie. "Sebagai Pangkostrad, @Prabowo08 mengikuti protap untuk mengamankan Ring-1 saat ibukota kembali memanas. Prosedur tetap ini dijalankan @Prabowo08 tanpa sepengetahuan Panglima ABRI. Panglima ABRI keliru analisa situasi," tulis Bondan.Menurut Bondan, Panglima ABRI Salah asumsi. Panglima ABRI berasumsi, pergerakan pasukan ke Ring-1 harus atas perintahnya. Beliau lapor ke Presiden Habibie. Karena informasi ini, Presiden Habibie menduga bahwa Prabowo ingin kudeta. Prabowo lalu dipanggil menghadap ke Istana."Jika @Prabowo08 benar ingin kudeta, apakah ia akan datang ke Istana dan datang sendirian tanpa pasukan?. Mendengar perintah Presiden Habibie untuk melepas jabatan sebagai Pangkostrad, @Prabowo08 kaget. Namun sebagai prajurit yang taat, ia ikuti perintah Presiden Habibie, lepaskan jabatan Pangkostrad dan jadi Dansesko ABRI," bantah Bondan.
Sumber: http://www.merdeka.com/politik/bondan-winarno-bantah-isu-miring-soal-prabowo-di-twitter/prabowo-dicopot-karena-ingin-kudeta-habibie.html

Kampanye Hitam: Prabowo Pernah ke Yordania Untuk Kabur Dari Hukuman

Usai dicopot dari Pangkostrad, Prabowo lalu memilih ke luar negeri. Pilihan Prabowo merantau ke negeri orang ini pun kembali ditumpangi isu tak sedap. Prabowo dikabarkan ke Yordania untuk menghindari hukuman. "Kenyataan: Menghindari fitnah. @Prabowo08 adalah mantan Danjen Kopassus. Beliau terlatih di bidang intelijen dan kontra-inteligen," tulis Bondan. Menurut Bondan Haryo Winarno yang pernah pemimpin redaksi di 3 media nasional, serta diakui sebagai wartawan investigatif andal yang sudah meneliti rekam jejak Prabowo, kondisi saat itu banyak pihak-pihak yang membutuhkan kambing hitam. Kalau bisa semua masalah di era tahun 1998 itu akan dituduhkan kepada Prabowo."@Prabowo08 sadar, risikonya terlalu besar jika ia tetap di Jakarta. Rumahnya bisa 'diisi' senjata, dan sebagainya. Oleh karena itu beliau memilih untuk pergi ke luar negeri. Ke Yordania dan Malaysia. Menghindari fitnah," ujar Bondan.
Sumber: http://www.merdeka.com/politik/bondan-winarno-bantah-isu-miring-soal-prabowo-di-twitter/prabowo-ke-yordania-kabur-hindari-hukuman.html

Kampanye Hitam: Prabowo Kaya Raya Karena Korupsi di Masa Orde Baru

Prabowo Subianto kini menjadi salah satu capres yang kaya raya. Tudingan miring bahwa kekayaan Prabowo didapat dari hasil korupsi di era orde baru pun menguat. Benarkah Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu kaya dari hasil korupsi? Bondan Haryo Winarno yang pernah pemimpin redaksi di 3 media nasional, serta diakui sebagai wartawan investigatif andal yang sudah meneliti rekam jejak Prabowo pun membantah tegas desas-desus tersebut. Bahkan menurut pria yang populer dengan slogan maknyus ini, anak begawan ekonomi Soemitro Djojohadikusumo itu pernah bangkrut saat krisis moneter tahun 1998. "Sebenarnya: Tahun 1998 Prabowo jatuh miskin. Rumah di Indonesia tidak punya, tabungan hanya cukup untuk hidup beberapa bulan saja di pengasingan," tulis Bondan. Prabowo lalu kerja keras sebagai pengusaha di luar negeri untuk dapat hidup layak. Prabowo lalu mengikuti jejak adiknya, Hashim Djojohadikusumo yang memang sudah malang melintang dalam dunia usaha di luar negeri."Karena pengalaman sebagai pengusaha di luar, @Prabowo08 jadi tahu benar bagaimana asing eksploitasi SDA Indonesia," tulis Bondan.
http://www.merdeka.com/politik/bondan-winarno-bantah-isu-miring-soal-prabowo-di-twitter/prabowo-kaya-raya-karena-korupsi.html

Kampanye Hitam: Perusahaan Kertas Prabowo Punya Hutang Rp. 14 Triliun

Kabar tak sedap kembali menimpa calon presiden Partai Gerindra Prabowo Subianto. Perusahaan miliknya PT Kertas Nusantara Pola Winson yang terletak di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, dikabarkan punya utang hingga Rp 14 triliun. Tidak hanya itu, karyawan di perusahaan Prabowo ini juga dikabarkan tidak digaji selama lima bulan. Informasi ini beredar luas di jejaring sosial. Namun, Direktur Utama PT Kertas Nusantara Pola Winson membantah tuduhan yang menyebutkan perusahaan dipimpinnya memiliki utang sebesar Rp 14 triliun. Bahkan dia menilai isu tersebut bertujuan menjatuhkan nama Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu. "Informasi yang beredar di BBM, Facebook, Twitter, dan media sosial lainnya yang menyatakan PT Kertas Nusantara masih punya utang begitu besar itu menyesatkan," kata Winson seperti dikutip dari Antara, Jumat (14/4). Menurut Winson, pesan berantai mengenai utang PT Kertas Nusantara disebarluaskan dengan sengaja oleh lawan politik Prabowo Subianto melalui media sosial, untuk mendiskreditkan nama mantan Pangkostrad itu. "Nama Prabowo kerap dikaitkan dengan perusahaan yang ia pimpin, mengingat sejak tahun 2002 Prabowo memiliki sebagian saham PT Kertas Nusantara," ujar Winson. Dia menjelaskan, PT Kertas Nusantara sepanjang tahun 1991 sampai dengan 2001 pernah meminjam uang dari 143 kreditur untuk membiayai ekspansi perusahaan. Pada periode tahun 2005 sampai dengan 2011, perusahaan sempat mengalami kesulitan dalam melunasi pinjaman yang sudah jatuh tempo. Namun pada bulan November 2011 semua masalah pembayaran utang sudah diselesaikan di Pengadilan Niaga dengan restrukturisasi utang. "Kita harus ingat, Prabowo adalah pengusaha yang sangat handal. Tidak mungkin Prabowo membiarkan perusahaan yang ia punya saham untuk berutang tanpa penyelesaian. Kita semua tahu, tahun 2005 lalu Prabowo sendiri yang mengantar uang tunai ke Bank Mandiri sebesar Rp 2,1 triliun untuk melunasi pinjaman PT Kertas Nusantara dari Bank Mandiri yang jatuh tempo," tegas dia.
Sumber: http://www.merdeka.com/politik/beredar-isu-perusahaan-prabowo-punya-utang-rp-14-triliun.html

Kampanye Hitam: Prabowo Tidak Punya Sumbangsih untuk Bangsa

Setelah kerusuhan Tahun 1998 Prabowo lalu meninggal Indonesia. Isu miring pun lagi-lagi menyerang mantan Danjen Kopassus itu. Prabowo dinilai tidak punya sumbangsih untuk negeri ini. "Sumbangsih yang terbesar adalah: Mendirikan @Gerindra, partai politik modern yang terbuka dan jelas visinya. Selain @Gerindra, @Prabowo08 juga fokus tingkatkan prestasi olahraga kita. Khususnya pencak silat dan berkuda," tulis Bondan Haryo Winarno yang pernah pemimpin redaksi di 3 media nasional, serta diakui sebagai wartawan investigatif andal yang sudah meneliti rekam jejak Prabowo. Menurut Bondan, sejak kepemimpinan Prabowo dalam tim pencak silat, Timnas Pencak Silat Indonesia tidak pernah kalah di turnamen internasional. Di tahun 2014 ini Prabowo juga berhasil mengantarkan tim Polo berkuda Indonesia terbaik di Asia yang bisa mengalahkan China, India, dan Korsel."Di bidang pertanian, @Prabowo08 sebagai Ketua HKTI kembangkan bibit-bibit unggul untuk tingkatkan panen per hektar. Di bidang pendidikan, sudah tidak terhitung lagi berapa banyak beasiswa sekolah dan kuliah yang diberikan @Prabowo08," tulisnya lagi.
Sumber: http://www.merdeka.com/politik/bondan-winarno-bantah-isu-miring-soal-prabowo-di-twitter/tak-punya-sumbangsih-untuk-bangsa.html

Kampanye Hitam: Prabowo Anti Cina

Sofjan Wanandi membantah ia pernah mengatakan kepada penulis Adam Schwarz bahwa ‘Prabowo berkata bahwa ia akan mengusir semua orang Cina meskipun hal itu akan membuat ekonomi Indonesia mundur 20-30 tahun. ”Schwarz adalah analis dari McKinsey Global Institute (MGI). Sejak 1997 ia menjadi koresponden Far Eastern Economic Review untuk wilayah Jakarta, Hongkong, Bangkok, dan Hanoi. Ia menulis buku A Nation in Waiting: Indonesia’s Search for Stability. “Yang benar adalah Schawrz bertanya kepada saya, benarkah ekonomi Indonesia terpuruk pada 1997-1998 akibat ulah para etnis Tionghoa? Saya tak bilang Prabowo akan usir semua orang Cina. Mungkin Schwarts salah tangkap, dia salah persepsi,” kata pengusaha beretnis Cina itu ketika dikonfirmasi gresnews.com, Rabu (18/7) malam. Kemarin, Gresnews.com menurunkan artikel berjudul The Vancouver Sun angkat isu Ahok & sentimen anti-Cina Prabowo Mei 98. “Ahok yakin itu masa lalu”. The Vancouver Sun, sebuah media berbasis di Kanada yang didirikan sejak 1912, pekan ini, mengeluarkan isu terkait dengan Pemilukada DKI Jakarta. Sudut pandangnya adalah peran Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto yang menyokong pasangan Joko “Jokowi” Widodo - Basuki Tjahaja “Ahok” Purnama. Melalui sebuah artikel berjudul Former hard man of Indonesia’s dictatorship on course to be elected president yang ditulis oleh Jonathan Manthorpe, seorang kolumnis dan koresponden internasional, Minggu, disinggung mengenai keterlibatan Prabowo pada kerusuhan Mei 1998 di Jakarta yang menyasar masyarakat Cina. “Prabowo memiliki rekam jejak kekerasa terhadap etnis Cina,” kata Jonathan. Jonathan menulis, Prabowo, yang saat ini digambarkan sebagai pengusung suara kaum tertindas, pada Mei 1998 pernah melontarkan ajakan supaya rakyat bergabung dalam konfrontasi melawan para pengkhianat bangsa. Jonathan lantas mengutip pernyataan Sofjan Wanandi, seorang pengusaha etnis Cina, dalam sebuah wawancara dengan penulis Adam Schwarz. “Prabowo pernah berkata bahwa ia akan mengusir semua orang Cina meskipun hal itu akan membuat ekonomi Indonesia mundur 20-30 tahun,” tulisnya.

Sumber: http://gresnews.com/berita/Politik/936197-mungkinkah-ini-pelencengan-sejarah-98-sofyan-wanandi-bantah-tuding-prabowo-berencana-usir-etnis-tionghoa

Comments

Popular posts from this blog

Kalau Begini Caranya, Indonesia akan Bangkrut di Tangan Jokowi - RMOL.CO